Wagub Emil dan Dubes Finlandia Bahas Peluang Kerjasama Manufaktur Hingga Pendidikan

Wagub Emil dan Dubes Finlandia Bahas Peluang Kerjasama Manufaktur Hingga Pendidikan
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak. (foto/dok)

SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menerimas kunjungan Duta Besar Finlandia untuk Indonesia, Timor Leste dan Asean Mr. Jukka–Pekka Kaihilahti di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (26/9).

Pertemuan tersebut membahas berbagai peluang kerjasama yang bisa dilakukan antara Finlandia bersama Pemprov Jatim. Salah satunya potensi Manufaktur dan Industri, green technology, kehutanan hingga kerjasama di bidang pendidikan

Finlandia dikenal sangat maju pada bidang ICT dan tentunya juga di bidang industri manufaktur dan berbagai macam sektor sektor teknologi lainnya.

Finlandia telah melakukan digitalisasi termasuk Smart City. Sementara Khusus di Jatim, bentuk kerjasama bisa disinergikan dengan KEK Singhasari lewat program Social Economy Excelerator Left.

Kita juga melihat kemungkinan developer-developer yang ada di Finlandia bisa ikut memperkaya program-program ini dengan solusi-solusi baru.

Yang diharapkan bisa memberi kesempatan bagi talenta digital kita untuk memperkuat lagi penguasaan teknologinya, ungkap Emil Dardak.

Berdasarkan data dari Pusdatin Kementerian Perindustrian dan Perdagangan RI, sejak Tahun 2019– 2023, neraca perdagangan Jawa Timur dengan Finlandia menunjukkan kondisi yang defisit. Pada tahun 2023, ekspor Jawa Timur ke Finlandia sebesar US $ 4,58 juta dan nilai impor Jawa Timur dari Finlandia sebesar US $ 16,04 juta.

Beberapa komoditi ekspor non migas Jawa Timur ke Finlandia antara lain; Kakao/coklat; Kendaraan dan Bagiannya; Kapas; Bahan kimia organik; Kain perca; Mesin-mesin/Pesawat Mekanik; Perangkat musik; Perabot, penerangan rumah; Kapas gumpalan, Tali; Berbagai Makanan Olahan.