SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Anggota DPR RI, Puti Guntur Soekarno telah menyalurkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di kelurahan Banyu Urip Surabaya, Minggu (23-07-2023). Beasiswa tersebut sebagai
komitmen meningkatkan pendidikan di Indonesia.Cucu Bung Karno ini juga memperkenalkan bacaleg muda yang potential yaitu Aura Dewangga Buana Putra.
Proses pemberian beasiswa ini sangat meriah, ribuan orang berkumpul melihat langsung Cucu Bung Karno. Selama ini, mereka hanya mengetahui Puti melalui televisi dan media social (Medsos) saja. Kali ini, mereka melihat secara langsung Dan mendengar pidato Puti Guntur Sukarno, bahkan tak sedikit dari mereka minta foto bersama.
“Saya sengaja turun untuk melihat secara langsung kondisi warga. Saya blusukan ke warga, ini juga ajaran dari Mas Wishnu (ayahanda Dewa),” tegasnya.
Puti menatakan, untuk saat ini beasiswa PIP yang diberikan pada warga Banyuurip sekitar 720 siswa. Namun, jumlah ini tidak menutup kemungkinan bakal bertambah. Penambahan ini berkaitan dengan komitmen warga untuk mensukseskan program ini.
“Bisa saja saya mengupayakan lebih dari ini (720 beasiswa), tetapi kita perlu ingat, banyak juga anak-anak lain yang membutuhkan beasiswa ini. Namun saya punya keyakinan, jumlah tersebut bakal bertambah di sini (Banyu Urip),” ujarnya.
Puti mengungkapkan, dari data yang dimiliki,jumlah beasiswa PiP untuk pendidikan anak di Surabaya cukup besar. Jika ditotal hingga 2023, beasiswa PIP yang disalurkan melalui aspirasinya mencapai 100 ribu.
“Ini bukti saya cinta pada panjenengan . Cinta saya , saya wujudkan dengan memberikan beasiswa ini. Dan cinta ibu/bapak dibuktikan dengan mengawal program Pak Jokowi ,” jelasnya.
Sementara itu anggota DPRD Surabaya, Sukadar menyatakan, bahwa program PIP yang di bawa Puti Guntur Soekarno berasal dari program Presiden RI Joko Widodo. Program ini harus ada, untuk itu presiden Jokowi memilih sosok calon presiden yang betul-bisa meneruskan program PIP. Untuk itu warga Banyu Urip harus mendukung.
“Pak Jokowi itukan memilih Pak Ganjar untuk meneruskan kepemimpinanya. Jadi Pak Ganjar harus menang, dengan begitu program ini akan terus ada,” ungkapnya.
Warga asli Banyu Urip ini mengatakan, warga harus memiliki komitmen untuk meningkatkan suara mbak Puti, dari 9 ribu suara menjadi 18.000. Jika ini terjadi maka jumlah penerima PIP akan ditingkatkan dari 720 siswa bakal bertambah.
“Jangan minta saja, tingkatkan suara Mbak Puti nanti PIP bakal dinaikkan,” kstanya.
Ditempat yang sama, Aura Dewangga Buana Putra menyatakan, pendidikan menjadi program utama yang harus dituntaskan. Putra mantan Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana (alm) menegaskan, bahwasanya program dari Puti Guntur Soekarno harus didukung dan dikawal dengan baik.
“Ngomong soal buah hati atau anak, kita bicara soal pendidikan. Pendidikan ini merupakan langkah awal untuk mengubah nasib menjadi lebih baik,” katanya (*)