JAKARTA (WartaTransparansi.com) – Kapten Timnas Indonesia, Fachruddin Aryanto, bersyukur dengan hasil imbang 0-0 melawan Vietnam pada leg 1 semifinal. Fachruddin menegaskan, masih ada leg 2 di Vietnam untuk dimaksimalkan dalam meraih kemenangan dan lolos ke babak final Piala AFF 2022.
Tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Timnas Indonesia memang kalah dominan dari Vietnam. Namun, permainan Timnas Indonesia terbukti lebih efektif karena punya banyak peluang. Fachruddin Aryanto dkk melakukan delapan percobaan yang dua di antaranya akurat. “Saya bersyukur hasil imbang karena tidak mudah melawan Vietnam,” kata Fachruddin Aryanto setelah pertandingan.
Timnas Indonesia pada laga selanjutnya akan bertandang ke Hanoi untuk menghadapi Vietnam di My Dinh Stadium, Senin (9/1/2023). Fachruddin Aryanto bertekad memaksimal laga itu untuk meraih kemenangan. “Teman-teman bekerja keras. Persiapan juga berjalan. Masih ada leg kedua dan kami akan berjuang untuk ke final,” tegas Fachruddin.
Fachruddin Aryanto mengaku tak masalah dengan skema bermain tiga bek yang digunakan saat melawan Vietnam. Dalam laga itu, Fachruddin berduet dengan Jordi Amat dan Rizky Ridho di jantung pertahanan.
Pemain 33 tahun itu mengaku sudah terbiasa bermain dengan tiga bek. Apalagi mereka sudah lama bermain sehingga chemistry terbentuk. “Ini bukan pertama kali memakai tiga bek. Ketika di Kualifikasi Piala Asia juga memakai itu. Pelatih menyiapkan dengan baik dan Alhamdulillah semua berjalan lancar,” tegas Fachruddin.
Sedangkan Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengakui ada beberapa strategi yang dilakukan untuk meredam Vietnam termasuk mengganti tiga pemain sekaligus saat pertandingan memasuki menit-menit akhir. Shin Tae-yong menjelaskan hal tersebut dalam sesi konferensi pers seusai laga timnas Indonesia vs Vietnam.
Dalam pertandingan tersebut, Shin Tae-yong tercatat melakukan empat pergantian pemain. Pada menit ke-81, memasukan Ricky Kambuaya untuk menggantikan Rachmat Irianto. Lalu, Shin Tae-yong melakukan tiga pergantian pemain sekaligus ketika laga telah memasuki injury time, tepatnya menit ke-90+4. Dia memasukkan Witan Sulaeman, Ilija Spasojevic, dan Saddil Ramdani secara bersamaan.
Ketiga pergantian pemain itulah yang kemudian menghadirkan pertanyaan. Saat menghadiri sesi konferensi pers, Shin Tae-yong mendapat pertanyaan soal alasan dirinya melakukan tiga pergantian pemain pada masa injury time. Pelatih asal Korea itu mengatakan bahwa dirinya baru melakukan hal tersebut karena para pemain yang berada di lapangan masih bisa berjuang dengan keras hingga menit-menit akhir.
“Memang dalam pertandingan ada banyak sekali keadaan yang terjadi di dalam lapangan, tapi pemain-pemain (sebelum pergantian pemain) sudah bekerja keras dengan baik,” kata Shin Tae-yong. “Jadi saya tidak melakukan pergantian pemain lebih awal,” tuturnya.
Timnas Indonesia dijadwalkan bertolak ke Hanoi, Vietnam, pada Sabtu (7/1/2023). Skuad Vietnam juga akan kembali ke negaranya pada waktu yang sama dengan Indonesia. (sr)