Penyaluran BLT Minyak Goreng di Surabaya Ditarget Tuntas Sebelum Idul Fitri

Penyaluran BLT Minyak Goreng di Surabaya Ditarget Tuntas Sebelum Idul Fitri
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng di Kota Surabaya terus dilanjutkan dan ditarget tuntas sebelum hari Raya Idul Fitri.

SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng di Kota Surabaya terus dilanjutkan dan ditarget tuntas sebelum hari Raya Idul Fitri. Jika sebelumnya disalurkan di Kecamatan Rungkut dan Simokerto, BLT Minyak Goreng termasuk bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) juga disalurkan di kantor Kecamatan Kenjeran.

Secara simbolis, penyaluran bantuan itu diserahkan langsung Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) RI Pepen Nazaruddin, dan juga Staf Khusus Menteri Bidang Hubungan dan Kemitraan Lembaga Luar Negeri, Faozan Amar.

Eri memastikan bahwa total ada sebanyak 220 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima secara simbolis bantuan di kantor Kecamatan Kenjeran. Ini lokasi yang ketiga karena sebelumnya sudah dilakukan di Rungkut dan Simokerto.

“Alhamdulillah lancar semuanya. Kita juga bisa melihat kecepatan-kecepatan yang dilakukan oleh PT Pos maupun BNI, sehingga ini bersama-sama memberikan yang terbaik untuk warga, karena warga juga tidak perlu menunggu lama di sini,” kata Eri, dikutip Selasa (19/4/2022).

Untuk itu, ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Menteri Sosial Tri Rismaharini, karena melalui Dirjen akhirnya bantuan itu bisa disalurkan mendekati lebaran. Apalagi, yang dicairkan itu langsung bersamaan, mulai dari BLT Minyak Goreng, PKH dan BPNT.

“Insya Allah ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Surabaya yang sampai hari ini masih masuk ke dalam MBR,” ujarnya.

Menurutnya, berkat kerja sama dan sinergi dari semua pihak, terutama dukungan dari Dirjen, saat ini penyaluran BLT Minyak Goreng di Kota Surabaya paling besar, karena sudah mencapai 72 persen. “Jadi, saya terima kasih banyak atas dukungannya Pak Dirjen, sehingga kami di Surabaya ini terus berjibaku untuk menyiapkan data sekaligus pencairannya, biar tepat sasaran dan benar-benar bermanfaat untuk masyarakat Surabaya,” katanya.

Sementara itu, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) RI Pepen Nazaruddin menyampaikan terimakasih kepada Wali Kota Eri karena realisasi penyaluran BLT Minyak Goreng di Surabaya sudah mencapai 72 persen.

“Jadi, realisasi BLT Minyak Goreng di Surabaya sudah sangat bagus, saya harap bisa segera 99 persen. Saat ini (penyalurannya) terus dikebut, karena targetnya selesai sebelum lebaran,” kata Pepen.

Ia juga berharap kepada warga Kota Surabaya yang telah menerima bantuan ini untuk dimanfaatkan sebaik mungkin. Sebab, mereka adalah orang yang beruntung sudah mendapatkan bantuan ini.

Staf Khusus Menteri Bidang Hubungan dan Kemitraan Lembaga Luar Negeri Kemensos RI Faozan Amar mengatakan bahwa secara umum, penyaluran BLT Minyak Goreng di Surabaya sudah berjalan dengan baik. Bahkan, ia mengakui bahwa penyaluran BLT Minyak Goreng di Surabaya sudah bagus, karena saat ini sudah mencapai 72 persen.