JAYAPURA (WartaTransparansi.com) – Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua Oktober 2021. Ini event berbeda dengan banyaknya keterbatasan, karena diselenggarakan di masa pandemi covid-19. Sementara apakah pertandingan tanpa atau dengan penonton, akan diputuskan Presiden September nanti.
“Persiapan rata-rata ada yang sudah 100% tapi ada yang 92-93%. Kita harus akui itu adalah kemajuan mengingat PON XX di Papua tahun ini merupakan PON pertama yang diselenggarakan di masa pandemi Covid-19 yang banyak keterbatasan,” kata Hal itu disampaikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, Sabtu (21/8/2021) mengutip rri.co.id.
Diharapkan tempat pertandingan yang telah dibangun pemerintah dapat menjadi motivasi untuk berprestasi.
“Venue berkualitas yang dibangun juga diharapkan dapat menjadikan Papua sentra pembinaan olahraga di Indonesia Timur,” harapnya.
Ia mengharapkan, dengan sisa waktu 41 hari ke depan pelaksanaan PON bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.
“Sisa waktu ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk bekerja ekstra sukseskan PON XX Papua,” harapnya.
Selain itu Marciano Norman mengungkapkan bahwa keputusan pertandingan tanpa atau dengan penonton berdasarkan pertimbangan Satgas covid-19, dan tuan rumah penyelenggara PON XX Papua.