banner 728x90

Kodrat Sunyoto: Pers Tetap Menjadi Pejuang Sepanjang Zaman

Kodrat Sunyoto: Pers Tetap Menjadi Pejuang Sepanjang Zaman
Ketua DPD Ormas MKGR Jatim Dr. Kodrat Sunyoto,SH,MSi, menyerahkan bingkisan kepada Fiqih Arfani dan Riko Andiono

Terlebih pers sebagai pilar demokrasi ke empat terus mengawal pembangunan. Namun tantangan pers juga makin berat sebab pers tidak saja dituntut menyajikan karya karya jurnalistiknya, melainkan harus mampu mengeliminir berita berita hoax yang makin meresahkan.

Masyarakat tidak hanya terpaku pada informasi yang disajikan melalui media cetak, media elektronik, maupun televisi. Namun juga informasi yang beredar luas melalui media sosial seperti facebook, WhatsApp, youtube, dan Instagram.

Diakui oleh Kodrat, saat ini banyak masyarakat yang kurang  mempedulikan keabsahan informasi tersebut. Mereka sering  hanya sebatas membaca judul atau lead berita  saja. Padahal, tidak sedikit informasi yang disajikan itu berupa hoax dan ujaran kebencian yang  mempengaruhi pola pikir masyarakat.

Sinergitas partai Golkar dengan media harus lebih ditingkatkan dalam membangun Jawa Timur yang lebih sejahtera dan saling memberikan manfaat.

“Kami berusaha terus menjalin hubungan dan bersinergi sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat untuk mencapai kesejahteraan, kemakmuran, dan berkeadilan,” tandas anggota DPRD Jawa Timur asal Dapil Jatim Gresik-Lamongan ini.

Memahami akan pentingnya tugas dan fungsi pers, bahwa pada kenyataanya pers menjadi alat perjuangan sepanjang zaman.

Ke depan menghadapi Pemilu serentak 2024, berdasarkan keputusan MK bahwa Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Dewan Perwakilan Rakyat di tingkat pusat menjadi kesatuan, maka dalam perjalanan tentu masih membutuhkan diskusi-diskusi yang lebih intens.

Golkar sebagai partai politik senantiasa terbuka dengan media, termasuk memberikan saran dan kritik, tentu kritik kontruktif untuk kemajuan organisasi. (min)