banner 728x90

Perayaan Lailatul Qiroah, Khofifah: Teladani Kepemimpinan Nabi Muhammad

Perayaan Lailatul Qiroah, Khofifah: Teladani Kepemimpinan Nabi Muhammad

Surabaya – Lantunan ayat-ayat suci Al-Quran dan salawatan, bergema di Taman Bungkul Surabaya, Rabu (29/5/2019) malam. Dalam perayaan Lailatul Qiroah Ramadhan 1440 H tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho, tampak hadir. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang selalu hadir di acara tahunan yang digelar PCNU Surabaya tersebut, tidak tampak karena sakit.

Gubernur Khofifah dalam sambutannya mengatakan, masyarakat Jawa Timur harus meneladani kepemimpinan Nabi Muhammad SAW ketika memimpin kota Madinah. Nabi Muhammad memiliki kecakapan dalam memimpin berbagai perbedaan yang ada di Madinah. Hal ini bisa menjadi teladan untuk para pemimpin di Indonesia yang juga memiliki masyarakat beragam.

“Nabi ketika memimpin kota Madinah dulu, ada macam-macam suku dan agama. Keberagaman itu bisa berjalan dengan adem,” katanya.

Karena itu, lanjutnya, sebagai pengikut Nabi Muhammad, umat muslim di Indonesia juga harus meneladaninya. Menjadi pemimpin tak harus secara formal, namun juga informal.

“Bonek ada pemimpinnya, Banser, Fatayat, NU ada pemimpinnya. Keteladanan ini harus diteladani,” kata Khofifah.

Muhibbin Zuhri, Ketua PCNU Surabaya yang juga ketua panitia menyampaikan rasa bahagianya karena acara tahun ini dihadiri Gubernur Khofifah. Ia mengaku bangga karena Gubernur Khofifah mampu membawakan Salawat Nabi dengan sangat fasih. “Mahalul qiyam, baru pertama ini dipimpin seorang Gubernur. Memimpin pembacaan Al-Quran dengan sangat fasih,” katanya.