Surabaya – Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa meminta persiapan atlet serta pelatih dalam menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 Tahun 2020 di Papua mendatang ditingkatkan.
Hal ini dilakukan agar capaian Jatim juara umum yang ditargetkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jatim bisa tercapai.
Harapan tersebut disampaikannya saat menghadiri acara Pembinaan Mental dan Spiritual Atlet/Pelatih KONI Provinsi Jatim dan Buka Puasa Bersama di Kantor KONI Jatim, Jalan Kertajaya Indah Timur IV/5 Surabaya, Rabu (22/5) sore.
Khofifah, sapaan lekat Gubernur Jatim ini mencontohkan, persiapan tersebut salah satunya bisa dilakukan dengan mempersandingkan atlet yang masuk 10 besar dengan atlet lainnya.
Misal dari cabang lari, kecepatannya dihitung untuk kemudian diuji coba ditandingkan dengan atlet lari terbaik dari provinsi lain.
“Saya ingin dihitung dengan persandingan yang terus diupdate, dari satu rekor ke rekor yang lain kemudian disandingkan dengan atlet lain yang sedang dibina di KONI provinsi lain,” katanya.
Selain meningkatkan latihan dengan persandingan, Khofifah juga minta psikologis para atlet diperhatikan. Caranya dengan memberikan pendampingan konseling terutama bagi cabang olahraga tertentu.
“Seperti pemain bola dunia, di tempat ganti pakaian ada yang menjadi penentu suasana psikologis dan mendukung mereka sehingga mampu memacu semangat mereka,” katanya.