GRESIK – Tabloid Indonesia Barokah (IB) beredar dibeberapa daerah di Indonesia. Seperti halnya di daerah lain, di Gresik juga ditemukan puluhan eksemplar berada di salah satu masjid di Kecamatan Balongpanggang.
Atas temuan ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik tidak melakukan penyitaan terhadap tabloid tersebut. Namun, Polres Gresik sudah bergerak dan mengamankan tabloid yang dianggap menyebarkan kabar hoax tersebut.
Komisioner Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten Gresik Syafiq Jamhari mengatakan, sesuai petunjuk Bawaslu RI, isi tabloid IB tidak ditemukan konten kampanye di dalamnya. Namun, tabloid IB yang rencananya akan diedarkan di Gresik saat ini masih berada di kantor pos.
“Tabloidnya masih ada di kantor pos. Tetapi tidak kami sita karena memang sesuai petunjuk Bawaslu RI, tidak ada pelanggaran kampanye di dalam konten beritanya,” ujarnya saat dikonfirmasi. Kamis (31/01/2109).
Terkait tidak diedarkannya tabloid IB, itu murni kebijakan dari kantor pos. Pihaknya tidak memberikan rekomendasi untuk melakukan hal tersebut.
“Iya ditahan dulu di kantor pos. Tapi bukan kami yang minta, itu kebijakan dari kantor pos sendiri,” jelasnya.
Selain di kantor pos, pihaknya juga telah menyisir di sejumlah wilayah. Dari hasil penyisiran tabloid IB ternyata sudah beredar di Kecamatan Balongpanggang. Namun, pihaknya sudah meminta kepada panwas agar tidak melakukan penyitaan.
“Ada laporan temuan majalah tersebut di Balongpanggang. Tapi beberapa sudah dibakar sama masyarakat. Bukan Bawaslu,” katanya.
Dikatakan, karena tidak ada konten yang melanggar aturan kampanye, Bawaslu hanya melaporkan hal tersebut kepada polisi. Kalau memang keberadaan tabloid tersebut dianggap meresahkan, maka polisi yang akan menindak.
“Saat ini, kami masih menunggu hasil rapat Bawaslu RI dengan Dewan Pers terkait pelanggaran kode etik jurnalistiknya,” imbuh dia.
Sementara itu Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro mengaku sudah bekerja sama dengan Bawaslu Gresik terkait penemuan tabloid IB, pihaknya langsung melakukan pengamanan atas beredarnya tabloid IB.
“Untuk sementara, kami sudah mengamankan tabloid IB tersebut,” pungkasnya. (Rin/Bis)
