Empat Orang Tewas Kesetrum saat Banjir di Kelurahan Jati Kota Probolinggo

Empat Orang Tewas Kesetrum saat Banjir di Kelurahan Jati Kota Probolinggo
Evakuasi jenazah korban (Istimewa)

Warga yang melihat kejadian tersebut tidak berani menolong keempat korban yang terjatuh karena di sekitar tempat kejadian teraliri oleh listrik dan warga baru menolong empat korban setelah memastikan tidak ada aliran listrik di sekitar lokasi karena aliran listrik padam, sehingga Jalan Sunan Kalijaga gelap gulita.

“Keempat korban diduga sudah meninggal di lokasi kejadian dan selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Moh Saleh Kota Probolinggo, kemudian pihak PLN datang ke lokasi untuk menetralisir dan mematikan seluruh aliran listrik di lokasi kejadian, agar tidak terjadi hal serupa,” katanya.

Jenazah keempat korban masing-masing dibawa ke rumah duka, yakni korban Sri Wahyuni dan Totok dibawa ke Gang Merpati, RT 01, RW 02, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, kemudian jenazah pasutri Elistya Hutahuruk dan Joko Sandy dibawa ke Jalan Cokroaminoto, Kelurahan/Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

“Informasi yang kami dapatkan jenazah Bu Sri Wahyuni rencananya akan dibawa keluarganya ke Desa Lumbang, Kabupaten Probolinggo dan hari ini keempat korban sudah dimakamkan,” tuturnya.

Sementara Kapolres Kota Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal kepada semjumlah wartawan mengatakan kejadian tersebut disebabkan karena adanya konektor listrik yang tersangkut di plafon rumah yang terbuat dari seng dan langsung mengalirkan listrik ke tiang penyangga rumah yang terbuat dari pipa besi dan konektor listrik itu terpasang tanpa sepengetahuan PLN.(*/jon)