SURABAYA – Sebanyak 1.400 atlet bulu tangkis dari delapan negara akan tampi di kejuaraan Walikota Surabaya International Victor Open yang akan dimulai sejak Senin (7/5) di GOR Bulu Tangkis Sudirman dan Sony Dwi Kuncoro Badminton Hall.
Agenda tahunan yang digelar oleh Pengkot PBSI Surabaya tersebut akan berakhir hingga Sabtu (12/5) mendatang. Menurut Ketua Panpel kejuaraan Fuad Bernardi, delapan negara yang mengirimkan atletnya, selain tuan rumah Indonesia, juga ada Australia, India, Iran, Malaysia, Maldives, Singapura dan Jepang.
“Dalam daftar yang diterima panitia, untuk peserta dalam negeri mencapai 168 klub, dan luar negeri 12 dari 8 negara. Mereka akan memperebutkan total hadiah mencapai Rp 170 juta,” jelas putra Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Sedangkan nomor yang dipertandingkan mulai tunggal dan ganda dewasa putra/putri/campuran. Tunggal dan ganda taruna putra/putrid/campuran usia di bawah 19 tahun. Tunggal dan ganda remaja putra/putrid usia 17 tahun ke bawah. Tunggal dan ganda remaja putra/putrid di bawah 15 tahun serta tunggal dan ganda remaja usia di bawah 13 tahun. “Yang menarik, kali ini kami juga menggelar kelompok umur anak. Ini kesempatan bagi PBSI Surabaya untuk memanfaatkan momen ini mencari bibit pemain terbaik,” ujar Ketua Umum Pengkot PBSI Surabaya Bayu Wira.
Diakui Bayu bahwa kejuaraan ini juga menjadi ajang untuk mengevaluasi pembinaan dunia bulu tangkis di Surabaya. Karena ada 15 klub asal Surabaya dari total 25 klub anggota PBSI Surabaya yang menurunkan pemainnya. Wajar jika jumlah peserta kejuaraan kali ini membludak pesertanya.
“Jumlahnya paling banyak dibandingkan event-event di daerah lain, seperti Jakarta Open yang digelar beberapa waktu lalu,” tambah Bayu. (nov)