KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Cuaca terik memang paling menyegarkan meminum minuman segar, seperti es. Di Kabupaten Kediri ada penjual es yang sudah sangat masyhur dan legendaris.
Sayang bila anda tidak mencoba untuk menikmati sensasinya, namanya Es Tengah Sawah Pak Tari atau masyarakat sering juga menyebut Es Legenda Pak Tari.
Dinamakan ‘Es Legenda Pak Tari’, diambil dari si pemilik dagangan es tersebut ialah Tari. Bapak dari dua anak berusia 50 tahun yang merintis bersama sang istri. Hingga saat ini, Pak Tari mengaku sudah menjalankan usaha tersebut selama 30 tahun sampai saat ini tahun 2022, berkat ketekunan dan keuletan perjalanan usaha Pak Tari dimulai sejak tahun 1992.
Terletak di pinggir jalan besar penghubung antar kota menuju Surabaya, usaha es kacang ijo ini menjadi langganan singgah para pengendara melepas dahaga, atau lebih tepatnya berada di sebuah gerai dagangan Es Legenda Pak Tari ini, di jalan Plemahan-Kunjang, Dusun Sawah, Desa Kapas, Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri.
Penjaga Administrasi Gerai Es Pak Tari, Tutik Asriningsih menjelaskan, pada mulanya usaha yang digeluti oleh Pak Tari berada di seberang jalan sebelah timur gerai. Berupa gubuk Kaki Lima pada tahun 1992 berukuran 2,5 x 2,5 Meter. Berkembang hingga saat sekarang berukuran 6 x 12 Meter.
Seiring perkembangan zaman pada tahun 2010 pemerintah melakukan pelebaran jalan, secara tidak langsung mempengaruhi omset penjualan maka Pak Tari kala itu berinisiatif untuk mengemas tempat usahanya agar lebih menarik.
Untuk menu andalan yang disediakan dari berupa Es Kacang Hijau dan Ketan Hitam. Ditambahkan menu lain nasi bungkus dan beberapa jajanan gorengan lainnya menjadi pelengkap para pelanggannya menikmati mantapnya Es Kacang Ijo ketan Ireng.
” Es Kacang Ijo dan Ketan Ireng Campur Sawo, terus ada Nasi Bakar, Nasi Penyet Lele, Nasi Panggang, Nasi Rames, Nasi Bali Telur, Nasi Rica-rica, Lontong Sayur, Gado Gado, Nasi Ampok, Nasi Goreng, Nasi Kuning. Semua ada disini,” ujarnya, Minggu (6/3/2022).
Untuk harga tiap menu makanan dihargai rata-rata Rp 6 ribu, sedangkan khusus Nasi Bakar dan Es Kacang Ijo dihargai Rp 7 ribu. Sehingga sangat cocok bagi masyarakat yang berkunjung ke lokasi usaha Pak Tari.
” Katanya warga ( pelanggan.red) harganya tuh murah-meriah, terus pas dan enak,” ungkapnya.
