banner 728x90

5 Desa Kategori Kemiskinan Ekstrem Terima Bantuan “Zakat Produktif”

5 Desa Kategori Kemiskinan Ekstrem Terima Bantuan “Zakat Produktif”

Saheri (68), penjual gorengan yang telah berjualan selama belasan tahun di Kabupaten Probolinggo wajahnya nampak ceria. Ini setelah bertemu orang nomor satu di Jawa Timur yakni Gubernur Khofifah Indar Parawansa.

Tidak hanya bertemu dan salaman yang membuat Saheri hatinya berbinar, namun Saheri juga menerima bingkisan dan bantuan Rp 500ribu.

Wajah ceria juga dialami Suciati (36), pedagang Tahu Kikil yang baru berjualan selama 7 bulan. Dirinya merasa sangat senang dapat menerima bantuan, karena sejak awal hingga saat ini penjualannya pun belum begitu laris lantaran pandemi Covid-19.

Sedangkan Pak Choir, peggayuh becak, mengaku bantuan senilai Rp 500 ribu  plus sembako  yang ditrima sangat besar. Ia sendiri tidak pernah membayangkan atau memimpikan rezeki tersebut diperolehnya hari itu.

“Alhamdulillah, maturnuwun Ibu Gubernur. Bantuan ini berkah, untuk modal saya, jumlahnya sangat besar,” ujar Saheri.

Hari itu, Minggu (26/12/2021) Gubernur Khofifah tengah melakukan kunjungan ke kabupaten Probolinggo guna menyerahkan sejumlah bantuan berupa ‘Zakat Produktif’, dan bantuan sebesar Rp. 312,5 juta kepada 25 rumah yang tak layak huni.

Dari total 25 rumah tak layak huni tersebut, 10 rumah diantaranya merupakan kolaborasi bersama Baznas Jatim dan 15 rumah lainnya merupakan kolaborasi bersama dengan Petrogas Jatim Utama.

Di kabupaten Probolinggo terdapat 5 desa yang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrem yang mendapat bantuan rumah tinggal layak huni . “Kami meminta para kepala desa untuk tidak berkecil hati dan tetap semangat mengentaskan kemiskinan ekstrim di desanya,” tutur perempuan yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat tersebut.