“Ketika melihat pasukan Paskibraka ada sesuatu hal kekeliruan, tapi begitu tenangnya mereka, begitu mereka diberikan support oleh teman-temannya, tidak ada kekeliruan, ketika itu dia bisa langsung maju untuk mengubah itu,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa filosofi Paskibraka Surabaya mencerminkan kekuatan kebersamaan dan mental yang kuat. Untuk itu, Wali Kota Eri berharap semangat Paskibraka dapat menjadi teladan bagi anak-anak muda Surabaya.
“Karena setiap manusia adalah tempat kekurangan, tapi kebersamaan, kekeluargaan, ketenangan, itulah kesempurnaan dalam sebuah kehidupan Kampung Pancasila,” tuturnya.
Usai upacara, Wali Kota Eri juga sempat memberikan arahan dan motivasi langsung kepada para anggota Paskibraka. Ia menilai, keberanian mereka memperbaiki kekeliruan dengan tenang adalah bukti mental yang luar biasa.
“Saya katakan kepada mereka, kalian tidak ada kesalahan, kalian adalah orang yang luar biasa, kalian memiliki mental yang luar biasa. Terus jalan, karena sebuah kekurangan itu adalah keberhasilan atau penguat diri kita untuk menjadi lebih kuat lagi,” pungkasnya.
Sebagai diketahui, selain bertindak sebagai inspektur upacara, Wali Kota Eri juga menyerahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkot Surabaya.
Penghargaan dari Presiden Prabowo Subianto itu diberikan kepada PNS yang telah mengabdi selama 10, 20, dan 30 tahun. Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi negara atas dedikasi dan pengabdian para aparatur sipil negara. (*)