SURABAYA (WartaTransparansi.com) – “Dengan pelatihan statistik sepak bola dan pelatihan media officer. Harapan kita supaya sepak bola semakin asyik, memuaskan dan menerima informasi yang baik”.
Pernyataan di atas disampaikan
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pendidikan Budaya dan Olahraga
Prof. Dr. Irwan Akib, M.Pd, pada pembukaan pelatihan di Lt 13 kampus Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jum’at (8/3/2024).
Menurut Prof Irwan, Muhammadiyah mempunyai 170 perguruan tinggi, tetapi belum semua memberikan kontribusi untuk pengembangan olahraga. “Beberapa sudah mulai termasuk di UMM, UM Surabaya, dan Papua mempunyai lapangan sepak bola,” katanya.
Prof Irwan menjelaskan, Lembaga Pengembangan Olahraga PP Muhammadiyah, sudah mengantarkan olahraga pada pendekatan ilmu pengetahuan sesuai dengan take line kita “Unggul Berkemajuan”. Sehingga setelah melaksanakan kegiatan dari Jatim berhasil mengantar tenaga ahli statistik sepak bola dan media officer klub, maka kemudian dikembangkan ke seluruh wilayah. Supaya menjadi kebutuhan untuk meningkatkan pengelolaan pembinaan dan prestasi sepak bola.
Pendekatan olahraga dengan ilmu pengetahuan, menurut dia, juga lahan dakwah sangat potensial karena mendidik tenaga ahli bersertifikat. Bahkan jika sudah dirasakan manfaatnya dan menjadi kebutuhan, akan membuka lapangan pekerjaan.
Oleh karena itu, lanjut Prof Irwan, di balik kegiatan sepak bola dengan pelatihan statistik sepak bola dan media officer klub, perlu sentuhan sentuhan yang lain guna memberikan kepuasan.
“Statistik nanti akan memberikan data (angka), kemudian setelah dianalisis secara kualitatif bisa memberikan informasi sangat bermanfaat,” tuturnya.
Bahkan, lanjut dia, dari data dan informasi itu, dapat diketahui tendangan sudut dari sudut mana? Pemain mempunyai kelebihan kelebihan. Hal itu membaca dari data statistik sebelumnya.
