Ekbis  

Kendalikan Harga Minya Goreng, Ning Ita Rutin Gelar Pasar Murah di Rest Area GG

Kendalikan Harga Minya Goreng, Ning Ita Rutin Gelar Pasar Murah di Rest Area GG
Foto: Walikota Mojokerto Ning Ita saat turun operasi pasar di Rest Area GG (Gunung Gedangan) Jl. By Pass, Kota Mojokerto, Senin (17-1-2021) petang

MOJOKERTO (Wartatransparansi.com) – Walikota Mojokerto, Ning Ita secara terus meneus melakukan pasar murah khusus jenis minyak goreng yang dipusatkan di rest area Gunung Gedangan, Jl. By Pass Kota Mookerto.

Upaya ini diutamakan untuk menstabilkan sekaligus pengendalian harga minyak goreng yang saat ini harganya sangat melonjak sehingga memberatkan beban belanja kaum emak-emak, Senin (17-1-2021) malam.

Pantauan dilokasi pasar murah, Senin (17-1-2021) sejak petang sekitar pukul 17.00 WIB hingga malam ini, meski cuaca kurang mendukung (hujan gerimis), ratusan warga Kota Mojokerto, menyerbu pasar murah yang digelar pemerintah kota Mojokerto. Warga hanya dengan mengeluarkan Rp 14.000 mendapatkan minyak goreng 1 liter, selisih Rp. 6000 lebih murah dari harga dipasaran.

Meski para pembeli yang didominasi emak-emak ini harus menjalani antrian panjang dan berjam-jam, mereka tetap rela untuk mendapatkan minyak murah yang disediakan Pemkot Mojokerto. Mengingat meroketnya harga minyak dipasaran yakni Rp. 20.000/liter jenis minya yang paling murah.

Operasi pasar special minyak murah seperti ini, sudah sekian kalinya dilakukan Pemkot Mojokerto. Untuk hari Senin (17-1-2021) ini dijadwalkan bagi warga Kecamatan Magersari.

Sriatin, warga kelurahan Balongsari mengaku harus mengikuti antrian panjang untuk bisa mendapatkan minyak murah yang disediakan Pemerintah Kota Mojokerto. “Mudah-mudahan selama harga minyak masih tinggi di pasar umum, dibukanya pasar murah seperti ini terus digelar oleh Pemkot Mojokerto.