SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, Dr. Ir. Penny K. Lukito, MCP berkunjung ke Jatim guna melihat kesiapan pendistribusian vaksin Covid-19 tahap dua di 38 Kab/Kota di Jawa Timur.
Rombongan BPOM RI yang tiba di Kantor Dinas Kesehatan Prov. Jatim disambut Sekdaprov Heru Tahjono bersama Kadinkes Jatim dr. Herlin Ferliana, Selasa (23/2) pagi.
Bersama Sekdaprov Heru, Penny K. Lukito datang dan langsung menuju Instalasi Farmasi Pemerintah (IFP) milik Dinkes Prov. Jatim guna melihat langsung kondisi gudang penyimpanan Vaksin Covid-19.
Dalam kesempatan itu Heru Tjahjono memamerkan Cool Room yang berada di Dinkes Jatim sebagai tempat penyimpanan vaksin Covid-19. Selain Cool Room, Pemprov Jatim juga sudah menyiapkan kendaraan berpendingin untuk mengangkut vaksin Covid-19 tersebar di Kantor Dinkes Prov Jatim dan beberapa Kab/Kota di Jatim. Selain itu, pihaknya juga memiliki 1.812 lemari es, 12.918 vaccine carrier, 1.286 alat pemantau suhu continyu serta 618 cool box.
Heru Tjahjono merasa vaksinasi tahap dua yang rencananya diberikan kepada masyarakat yang bekerja di sektor layanan umum dan lanjut usia (lansia).
“Jadi Ibu Kepala BPOM hari ini ingin melihat kesiapan Jatim dalam pelaksanaan vaksinasi. Utamanya dalam hal penerimaan vaksin apakah sudah sesuai standar serta bagaimana penyimpanannya, pendistribusian dan sebagainya,” tutur Heru Tjahjono.
Kunjungan Kepala BPOM RI ke Jatim juga ingin memastikan bahwa vaksin yang nantinya diterima masyarakat dalam kondisi yang baik tanpa kekurangan. Dengan vaksin akan memberikan efek maksimal di dalam tubuh para penerima vaksin.
“Jawa Timur sudah sangat siap menerima kiriman vaksin dari pusat. Kita juga sudah berkoordinasi dengan pemkab/pemkot supaya pendistribusiannya bisa berjalan secara terus menerus,” imbuhnya.