“Targetnya selesai dua minggu sebelum Lebaran tahun ini. Jadi sebagian laga akan berlangsung pada bulan puasa. Namun, untuk tempat penyelenggaraan, kami belum bisa sebutkan. Yang jelas di Jawa dan Sumatera,” katanya.
LIB menekankan bahwa pelaksanaan turnamen pramusim ini sangat penting karena akan mempengaruhi izin untuk kelangsungan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia musim 2021.
Jika turnamen itu berjalan lancar sesuai rencana, maka dipastikan Polri memberikan izin agar liga dapat bergulir di tengah pandemi Covid-19. “Polri akan mengevaluasi semuanya dalam turnamen pramusim ini seperti apakah sudah menjalankan protokol kesehatan dengan benar dan apakah suporter sudah patuh. Setelah itu baru dipertimbangkan izin untuk Liga 1 dan Liga 2,” kata Akhmad Hadian.
Indonesia hampa dari kegiatan sepak bola profesional sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19. Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 diputuskan untuk dihentikan total dan berlanjut ke musim 2021. PSSI dan LIB sendiri menargetkan Liga 1 dan Liga 2 Indonesia musim 2021 dapat dimulai setelah Lebaran 2021, sekitar Mei atau Juni 2021. (sr)