SIDOARJO (WartaTransparansi.com) – Jika tidak ada perubahan dan halangan atau force major, maka 174 desa di Kabupaten Sidoarjo, akan menggelar pesta demokrasi kerakyatan secara langsung yaitu pemilihan kepala desa (Pilkades) Minggu 20/12/2020).
Dari ratusan calon kepala desa (cakades), salah satu ialah Miftachur Rofiqi (40) sehari-hari bekerja sebagai bantuan polisi (Banpol) di pos polisi Larangan Candi Sidoarjo, mengaku sudah menyampaikan visi dan misi sebagai syarat mencalonkan kepala desa.
“Inti dari visi dan misi saya ialah sesuai dengan petunjuk Trisula, yaitu Mengayomi (sebagai pengabdian), Menyatukan dan Mewujudkan,” kata Rofiq —panggilan akrab Miftachur Rofiqi, Jumat (18/12/2020)
Sesuai dengan semangatnya menjadi cakades karena ingin mengabdikan diri dengan berbuat lebih baik dan yang terbaik untuk desa tempat kelahiran. Maka terus menerus melakukan usaha dengan baik tanpa melalui proses atau jalur menyalahi ketentuan atau aturan.
Oleh karena itu, menurut Rofiq, supaya semua program dengan Undang Undang Desa dan keinginan untuk mengabdi itu, maka menyatukan pendapat warga dengan musyawarah, menyatukan rencana pembangunan bersama warga dengan gotong rotong, dan menyatukan warga menikmati hasil pembangunan dengan laporan keuangan transparan dan program pembangunan malalui musyawarah. Itulah keinginan untuk mewujudkan sesuai trisula ketiga, mewujudkan semua harapan baik dengan niat ibadah.
