Rabu, 11 Desember 2024
25 C
Surabaya
More
    Jawa TimurPasuruanDinas Perikanan Kabupaten Pasuruan Targetkan Peningkatan Konsumsi Makan Ikan

    Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan Targetkan Peningkatan Konsumsi Makan Ikan

    Pasuruan – Meski belum ada target dari Pemprov Jatim, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pasuruan yakin dapat meningkatkan target konsumsi makan ikan tahun ini hingga 30 kg perkapita per kapita.

    Slamet Nurhandoyo, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan mengatakan, dalam dua tahun terakhir, tingkat konsumsi makan ikan di Kabupaten Pasuruan terus naik. Yakni dari 22kg menjadi 27,67 kilogram per kapita per tahun.

    Dari situlah, angka 30 kg per kapita per tahun menjadi angka yang bisa dicapai dalam hal konsumsi makan ikan.

    “Kita akan terus berikhtiyar untuk mengajak masyarakat agar semakin gemar makan ikan. Menjadikan ikan sebagai lauk utama di rumah,” kata Slamet saat ditemui di kantornya, Rabu (12/06/2019).

    Baca juga :  Hari Anti Korupsi, Kejari Bangil Tebar Bingkisan Ke Pemakai Jalan

    Guna mengejar target tersebut, Dinas Perikanan dan Kelautan menggiatkan berbagai program yang menyasar ke pelajar. Utamanya gemarikan ke sejumlah SD dan SMP di Kabupaten Pasuruan.

    Kata Slamet, total ada 4 kegiatan sosialisasi gemarikan yang dilaksanakan. Dua diantaranya sudah dilakukan, yakni di SDN Gejugjati, Lekok dan di Kecamatan Prigen.

    “Sasaran kita adalah anak sekolah, yakni anak-anak SD dan SMP. Karena dipandang perlu dilakukan pencerahan tentang keuntungan menkonsumsi makan ikan,” jelasnya.

    Keuntungan yang dimaksud adalah kandungan gizi yang ada di dalam ikan. Menurut Slamet, daging ikan segar mempunyai serat-serat protein yang lebih pendek daripada serat-serat protein daging sapi atau daging ayam.

    Sehingga penyerapan protein ikan lebih tinggi dibanding daging lain pada jaringan tubuh kita.

    Baca juga :  Awas!!! Akhir Tahun 2024 Kejari Kab.Pasuruan Tetapkan Tersangka Korupsi PKBM

    “Ikan mengandung mineral sebagai kekuatan tubuh dan protein yang bagus untuk kesehatan dan lemak. Selain itu juga untuk ketahanan tubuh.

    Ikan juga harganya terjangkau. Terutama ikan lele, dan potensi ikan lele di daerah Mina Politan di Kedungringin, Kedungboto dan Gunung Gangsir dan di kecamatan lain juga bagus perkembangannya,” tandasnya kepada Suara Pasuruan.

    Lebih lanjut Slamet menegaskan bahwa pihaknya tak henti-hentinya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya manfaat menkonsumsi ikan, termasuk di wilayah pegunungan.

    Selain sosialisasi ke sekolah, berbagai macam cara lain juga dilakukan, seperti pameran, pasar keliling, bazaar, gelar produk perikanan, lomba masak serba ikan, pelatihan pengolahan hasil perikanan, serta sosialisasi forikan (Forum Peningkatan Konsumsi Makan Ikan) di tingkatan PKK.

    Baca juga :  Anggotanya Jadi Tersangka Pemerasan, Ketua AJPB Angkat Bicara

    “Kita juga ajak ibu-ibu untuk menularkan pentingnya konsumsi makan ikan ke anak-anak. Karena ibu khan yang menjadi kepala dapur.

    Jadi kita sasar semua lini, mulai dari anak-anak sampai ibu-ibu,” imbuhnya. (hen)

    Reporter : WartaTransparansi.com

    COPYRIGHT © 2019 WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan