Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa siap menjalin kerjasama yang solid atau strong partnership dengan organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU).
Melalui kerjasama ini, kop diharapkan NU terus mengawal jalannya pembangunan yang dilakukan oleh Pemprov Jatim, sehingga dapat berjalan lancar dengan berbasis spiritual.
Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat bersilaturahmi dengan para kyai dan tokoh NU di kantor Pengurus Wilayah NU (PWNU), Jl Masjid Al Akbar Tim No.9, Gayungan, Surabaya, Senin (25/2).
Orang nomor satu di Jatim ini mengatakan, pentingnya menjalin kerjasama tersebut karena proses perjalanan pemerintahan di Jatim tidak hanya membutuhkan pemikiran-pemikiran strategis, genuine, dan rasional semata, tapi juga membutuhkan pendekatan religius dan keumatan.
Kami ingin menyambung hati, pikiran, dan program-program. Kerjasama ini akan menjadi bagian partnership antara pemprov dengan elemen-elemen strategis di Jatim, katanya sembari menambahkan, NU berperan strategis bagi pembangunan Jatim, karena memiliki jaringan pondok pesantren, pengasuh, dan santri yang sangat kuat.