Jakarta – Sutradara Hanung Bramantyo dipercaya untuk menggarap film “Ibu, Doa Yang Hilang” yang diadaptasi dari novel laris dengan judul yang sama karya penulis Bagas D. Bawono.
Pembuatan film ini diinisiasi oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (Persero), Perusahaan Film Negara, dan ApaKabar Fest.
“Saya kenal cukup baik dengan Hanung Bramantyo dan ngobrol one day kita bikin film. Saya punya tujuh sinopsis film, dua sudah jadi skenario. Semua film ditulis benang merahnya mengusung nasionalisme,” ucap Bagas D. Bawono dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat.
Film ini menceritakan tentang peran seorang ibu sebagai sumber inspirasi, pengayom, dan pemecah masalah dalam dinamika keluarga. Proses syuting film “Ibu, Doa Yang Hilang” berlangsung tahun depan.