JAKARTA (WartaTransparansi.com) – Tiga kekalahan di laga uji coba selama sepekan terakhir, tidak mengurangi rasa percaya diri Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Mereka masih optimistis menghadapi Piala Asia 2023 untuk mempertahankan rekor tak pernah kalah setiap pertandingan pertama di fase penyisihan grup Piala Asia.
Catatan ini diukir skuad Garuda pada empat edisi yang pernah diikuti. Rekor positif semacam ini tentu menjadi modal yang berharga sekaligus melambungkan rasa optimistis terhadap Timnas Indonesia menjelang penampilan pertamanya di fase penyisihan grup Piala Asia 2023.
Skuad Merah-Putih akan menantang Irak di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, Senin (15/1/2024), pukul 21.30 WIB. Timnas Indonesia memang sempat mengukir kekalahan telak saat terakhir kali bersua lawannya tersebut. Dalam pertandingan Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, anak asuh Shin Tae-yong sempat digulung dengan skor 1-5.
Catatan ini memang membuat publik ketar-ketir dengan pertemuan berikutnya. Namun, apabila merujuk pada hasil Timnas Indonesia di setiap pertandingan pertama Piala Asia, tim Garuda sebetulnya punya hasil yang terhitung istimewa. Sehingga mereka masih optimistis menghadapi Piala Asia 2023.
Bek timnas Indonesia Elkan Baggott menilai kekalahan 0-5 dari Iran pada Selasa (9/1/2024) tengah malam di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar memberikan banyak pelajaran. Menurut Baggott, timnya memainkan serangkaian pemainan yang menarik namun. Sayangnya Timnas Indonesia harus kebobolan oleh gol yang mudah.
“Hasil pertandingan mungkin tidak mencerminkan bagaimana pertandingan berjalan. Tapi ini adalah 90 menit yang menjadi pelajaran bagi banyak pemain. Jadi kami tahu kami harus siap dan fit di pertandingan pertama nanti (saat turnamen),” kata Baggott.
Secara keseluruhan, Timnas Indoensia selalu kalah dalam tiga laga uji coba beruntun dalam sepekan. Sebelumnya, tim polesan Shin Tae-yong ini dikalahkan Libya dengan skor 0-4 dan 1-2. Meski menelan tiga kekalahan beruntun dalam sepekan, Elkan Baggott optimistis bahwa tim akan mendapatkan hasil terbaik saat Piala Asia 2023 nanti.
“Tentu kami masih optimis. Kami tidak melihat hasil pertadingan hari ini. Kami hanya melihat bagaimanma kami mempraktekkan apa yang sudah kami latih untuk menghadapi pertandingan pertama kami. Jadi seluruh tim masih berusaha bersama dan masih optimis menatap turnamen, ” jelasnya.
Pelatih Shin Tae-yong pun mengapresiasi pemain Indonesia sudah bekerja keras meski kalah 0-5 dari Iran pada laga uji coba terakhir melawan Iran di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar, Selasa (9/1). “Pemain sudah berjuang dan kerja keras di lapangan. Memang ada beberapa kesalahan dari lini belakang kita, apalagi ada tiga gol yang merupakan hasil dari kesalahan kita sendiri. Kedepannya lawan akan lebih banyak menguasai bola. Karenanya kita akan melatih situasi itu, agar pemain bisa mencari celah untuk menyerang balik dan menciptakan peluang yang baik, ” tambahnya. (*)