Kamis, 5 Desember 2024
25.6 C
Surabaya
More
    LapsusMenuju Pilpres 2024Golkar Ingin Naik Peringkat 3 Besar di Jatim

    Golkar Ingin Naik Peringkat 3 Besar di Jatim

    BOJONEGORO (WartaTransparansi.com) – Partai Golkar optimistis perolehan kursi baik di DPR RI, DPRD Provinsi Jatim maupun di Kabupaten Tuban dan Bojonegoro bisa meningkat berlipat ganda pada Pemilu 2024 mendatang.  Hal itu disampaikan Ketua DPD Golkar Jatim Mohamad Sarmuji saat pelepasan caleg Golkar semua tingkatan di Dapil Jatim IX yang digelar di Bojonegoro, Sabtu (19/8/2023).

    Menurutnya, melalui pertemuan yang dikemas dalam acara pelepasan caleg Golkar di Bojonegoro ini, diharapkan seluruh elemen bergerak bersama membangun kesefahaman, secara vertikal dan linier dalam meraih suara terbanyak di Bojonegoro dan Tuban. “Kita harapkan perolehan suara baik di tingkat DPR RI, DPRD Jatim maupun DPRD Kabupaten bisa seimbang untuk kemenangan Golkar,” paparnya.

    Sarmuji optimistis perolehan kursi Golkar pada Pemilu 2024 nanti meningkat. Tentunya dia pun ingin pada Pemilu nanti perolehan suara Golkar mampu naik ke peringkat ketiga di Jawa Timur. “Pada Pemilu 2019 lalu, perolehan suara Golkar berada di peringkat kelima setelahPDIP, PKB, Gerindra dan Demokrat. Namun, nantinya dengan berbagai upaya dan potensi yang dimiliki Golkar saat ini, kita targetkan bisa menembus tiga besar. Dan, juga mudah-mudahan jaraknya tidak terlalu jauh dengan yang di atasnya,” harap Sarmuji yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI tersebut.

    Golkar Ingin Naik Peringkat 3 Besar di Jatim

    Menurut Sarmuji, sejak awal DPD Golkar Jatim berharap pada Pemilu nanti sekurang-kurangnya di Jatim mereka mampu merebut 20 kursi dan dua diantaranya bisa diraih dari Dapil Jatim IX ini.

    Selain itu, Sarmuji juga meyakini bahwa Golkar di Tuban masih tetap bisa meraih terbaik. Hal itu tidak lepas adanya Kepala Daerah di Tuban merupakan kader terbaik Golkar yakni Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky. Tentunya hal itu bisa diikuti Golkar di Bojonegoro.

    Dalam sambutan pada pelepasan caleg Golkar di Dapil IX ini, Sarmuji kembali mengatakan bahwa melalui politik dapat memberikan kebajikan paling tinggi di bidang lainnya. Karena dengan menjadi politisi akan mampu mengatur segala bentuk aturan yang mengatur kehidupan bermasyarakat. “Jika kita menjadi pengusaha, guru atau petani sukses masih sulit untuk mengatur masyarakat. Beda dengan politisi yang bisa mengatur seluruh kehidupan kita. Mulai lahir hingga mati pun ditentukan oleh politik,” katanya.

    “Karena itu, esensi politik yang sebenarnya yakni politik harus kita gunakan menjadi kekuatan yang menolong banyak orang. Kalau kita nanti bisa anggota DPR RI mudah-mudahan dengan cara itu, kita bisa berkontribusi mengatur negara ini melalui kebijakan-kebijakan yang baik dan tidak merugikan masyarakat. Jika menjadi anggota DPRD Provinsi mudah-mudahan keberadaan kita bisa membawa perubahan mewujudkan masyarakat Jatim yang lebih makmur. Demikian juga di Bojonegoro maupun Tuban mudah-mudahan tidak ada lagi jalan-jalan yang rusak,” tutupnya.

    Ada 6 caleg Partai Golkar DPR RI Dapil Jatim IX yakni Haeny Relawati Rini W, Ario Wisnu Susanto, Eko Wahyudi, Maulana Sumarlin, Satya Widya Yudha dan Susilowati.

    Sedangkan caleg Partai Golkar di DPRD Provinsi Jatim dari Dapil ini ada 7 yakni Freddy Purnomo, Aulia Henny Mustikasari, Budi Wijanarko, Siti Nurjanah, Herny Trias Ambar Sesanti, Ridho Jalu Nuringtyas dan Ahmad Reza Alfian. (*)

    Reporter : samuel/amin

    Sumber : WartaTransparansi.com

    COPYRIGHT © 2023 WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan