SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Warga di Kelurahan Tandes dan Kelurahan Karangpoh, Kecamatan Tandes terbebas dari banjir. Sebab, setelah hujan deras, genangan mulai cepat surut. Ini setelah Pemerintah Kota Surabaya membuat Bozem Karangpoh di antara dua kelurahan tersebut.
Lurah Karangpoh, Tandes, Djatmika Oetama mengatakan, kini warganya tidak lagi merasakan genangan air ketika hujan mengguyur kawasan Karangpoh.
“Bozem ini sangat membantu, terutama untuk mengatasi air kiriman dari Kelurahan Karangpoh ke arah Kelurahan Tandes. Sebelumnya, kalau hujan, paling tinggi bisa mencapai 30 cm, dan itu sangat lama surutnya. Setelah ada bozem, dalam 15-20 menit, air langsung bisa surut,” kata Djatmika, Rabu (19/1/2022).
Menurutnya, manfaat dari bozem seluas 10.000 meter persegi itu, bukan cuma dirasakan oleh warga di Kelurahan Karangpoh. Sebab, dampak positifnya juga dirasakan warga yang ada di Kelurahan Tandes.
Sebelum ada bozem, katanya, kiriman air yang berasal dari kawasan Karangpoh, mengalir melalui saluran yang ada di kawasan Tandes. Sehingga ketika hujan mengguyur, tak jarang warga Tubanan Baru merasakan genangan air yang mengalir dari Tubanan Lama.
“Ada 30 ribu jiwa di Kelurahan Karangpoh dan Tandes yang merasakan manfaatnya. Walaupun letak bozemnya ada di kawasan Karangpoh, tapi kan saluran airnya lewat Tandes, jadi masyarakat sangat terbantu,” ujarnya.
Senada dengan Lurah Karangpoh, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Karangpoh, Kecamatan Tandes, Dwi Siswanto mengungkapkan, sebelum bozem Karangpoh dibangun pada Februari 2021 lalu, warga yang tinggal di kawasan Tubanan Lama kini sudah tidak lagi merasakan genangan air saat hujan.