SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Kawasan Ngagel Selatan dan Timur banjir lagi saat hujan deras dan angin kencang melanda Kota Surabaya, Selasa (18/1/2022) sore. Pengakuan warga setempat, banjir di kawasan tersebut sudah terjadi lebih 25 tahun. Wali Kota Eri Cahyadi memantau dan menemukan bahwa salah satu penyebab banjir adalah sampah, dan akan berjanji menuntaskan masalah tersebut.
Setiap hujan deras, wali kota memang langsung terjun lapangan untuk mamantau. Begitu pun saat hujan sore tadi. Eri yang baru tiba di Surabaya setelah melakukan kunjungan kerja di Jakarta, l;angsung bergerak memantau sejumlah titik lokasi.
Memakai sandal jepit dan berkemeja batik, Eri mengecek genangan air di kawasan Jalan Ngagel Timur Surabaya. Tak lama, Eri berkoordinasi lewat HT dengan jajarannya untuk mendatangkan mobil PMK.
Eri mengaku, menemukan genangan air di kawasan Jalan Ngagel Timur. Ia lantas mengecek untuk mencari solusi penyebab genangan tersebut. Ternyata banyak sampah yang menyumbat crossing saluran Jalan Ngagel Timur yang menuju ke Jalan Ngagel Jaya Selatan.
“Tadi kita lihat di depan sudah ada crossing (saluran) kok masih banjir. Ternyata kita lihat sendiri sampahnya banyak. Karena lokasi sumbatannya susah dijangkau, maka kita semprot dengan air bertekanan tinggi dari mobil PMK,” terangnya.
Untuk menyelesaikan genangan air di kawasan tersebut, Eri menginstruksikan jajarannya agar melakukan pengerukan crossing saluran. Termasuk pula rencana penambahan crossing saluran di kawasan itu agar lebih mampu menampung volume aliran air ketika hujan deras turun.
“Saya sudah lihat tadi masalahnya apa, kita sudah tau. Berarti ada jalan yang kita buat punggung lagi, kita buatkan saluran di sisi kanan kiri, setelah itu di utamanya Jalan Ngagel, kita akan buatkan crossing lagi,” tuturnya.