Surabaya – Kurang lebih sebulan lagi Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo mengakhiri masa jabatannya memimpin provinsi paling timur di Pulau Jawa ini.
Sebelum itu, gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo bersama dengan istrinya, Dra. Hj. Nina Soekarwo, M.Si, melakukan silaturahmi dengan seluruh pegawai di lingkungan Pemprov Jatim mulai dari pejabat, staf, hingga Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Ruang Hayam Wuruk lantai 8, Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan 110 Surabaya, Rabu,(9/1).
Dalam silaturahmi penuh kehangatan tersebut, Pakde Karwo berterimakasih dan memohon maaf kepada seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jatim, apabila selama 10 tahun memimpin ada sikap dan cara yang kurang berkenan.
Menurutnya, semua itu dilakukannya untuk mendorong Provinsi Jawa Timur menjadi lebih baik lagi.
“Saya bersama keluarga mohon maaf apabila ada sikap dan cara yang kurang berkenan. Manungso kan kanggone khilaf (manusia adalah tempatnya salah), kata orang nomor satu di Jatim ini.
Tidak lupa Pakde Karwo berpesan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jatim untuk meningkatkan kolaborasi guna mencapai kemajuan bersama-sama.
Menurutnya kolaborasi ini mampu menjadi kekuatan besar bila dilakukan untuk mencari persamaan, bukan sebaliknya.
Mari kita berkerja secara kolaboratif, bergandengan tangan, menyisihkan perbedaan, dan mencari kesamaan untuk perubahan yang lebih baik ke depan. Ini yang kemudian menjadi pekerjaan batin yang luar biasa, katanya.
Selain berkolaborasi, Pakde Karwo juga berpesan kepada seluruh ASN untuk terus berinovasi. Apalagi dalam era digital saat ini, inovasi harus terus dilakukan.
“Kemajuan digital jangan dijadikan musuh, namun sebaliknya harus dimanfaatkan untuk memperbaiki kehidupan, katanya.
Tidak hanya itu, Pakde Karwo juga mengingatkan pentingnya membangun teamwork dan terus belajar. Apalagi, perubahan atau dinamika saat ini begitu cepat sehingga ASN dituntut untuk terus belajar dan mengetahui perkembangan zaman.
Pintar boleh, tapi yang harus diingat adalah harus punya etika, pesannya.
Dalam kesempatan ini, Pakde Karwo juga berterimakasih kepada istrinya yang selama ini dengan sabar dan ikhlas memberikan pendekatan dengan hati dan perasaan yang lembut.