“Untuk kabupaten/kota yang masih dibawah “B”, saya minta segera melakukan studi tiru ke instansi pemerintah lain yang sudah lebih baik dalam menerapkan SAKIP yang berkualitas dan berorientasi pada hasil, seperti Jawa Timur dan Banyuwangi yang mendapat predikat “A”” katanya.
Asman Abnur menegaskan, SAKIP harus menjadi role model pemerintahan mulai dari pusat sampai ke daerah untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien. Asman menargetkan, pada hasil evaluasi Tahun 2018 diharapkan seluruh pemda minimal memperoleh predikat B. “Kita sudah punya role model, yakni daerah yang nilainya “A”. Silahkan belajar” tegasnya.
Hadir dalam kesempatan ini, Gubernur Bali, para Bupati/Walikota se-Kalimantan, Lampung, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, Kak mantan Utara, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otda Kementerian PANRB Shadiq Pasadigoe, Staf Khusus Bidang Politik dan Hukum Kementerian PANRB Noviantika Nasution, Staf Khusus Bidang Komunikasi Strategis Kementerian PANRB Indra Gobel. (min)