Ekbis  

Kekeringan Ancam Industri Sawit Hingga 4,6 Miliar Dolar, Smart Research

Konferensi ICOPE 2025 di Bali

Kekeringan Ancam Industri Sawit Hingga 4,6 Miliar Dolar, Smart Research
Institute Kembangkan Solusi Berbasis Genetik

Meski demikian, varietas ini tidak sepenuhnya tahan terhadap kekeringan. Reni menjelaskan
bahwa SD14 dan SD63 dikategorikan sebagai varietas dengan toleransi sedang (intermediate
tolerant), yang berarti bahwa meskipun tetap mengalami penurunan produksi saat
kekeringan, angkanya jauh lebih rendah dibandingkan varietas biasa.

“Kami tidak bisa menjanjikan varietas yang 100% tahan kekeringan. Namun, dengan
menggunakan varietas ini, penurunan hasil produksi akibat kekeringan dapat ditekan secara
signifikan,” jelasnya.

Saat ini, SD14 telah menjalani sidang pelepasan varietas dan mendapat rekomendasi dari Tim
Penilai Pelepasan Varietas (TPPV). Proses administrasi final masih berlangsung, dan
diharapkan varietas ini segera mendapat persetujuan resmi dalam waktu dekat.

Selain memberikan solusi bagi perkebunan sawit yang terdampak kekeringan, penelitian ini
juga menjadi langkah penting dalam menjaga stabilitas ekonomi industri kelapa sawit
nasional.

Dengan penurunan hasil panen yang lebih terkendali, potensi kehilangan pendapatan akibat kekeringan dapat ditekan secara signifikan.

“Ke depan, kami berharap lebih banyak pihak yang dapat mengadopsi teknologi ini agar
dampak kekeringan terhadap industri sawit dapat diminimalkan. Dengan inovasi berbasis
sains, kita bisa menghadapi tantangan perubahan iklim dengan lebih baik,” beber Reni. (fir/min)