KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Hujan deras disertai angin puting beliung menghantam Kota Kediri, menyebabkan puluhan rumah warga rusak, Senin (11/11/2024) sore.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri, Joko Ariyanto, melaporkan bahwa puluhan rumah rusak akibat angin kencang dan hujan deras yang melanda wilayah tersebut selama dua jam pada Senin sore. Kerusakan tersebar di beberapa kelurahan di Kecamatan Mojoroto, yaitu Kelurahan Bujel, Mojoroto, dan Ngampel.
Di Kelurahan Bujel, tercatat 29 rumah terdampak, sementara di Kelurahan Mojoroto 14 rumah, dan di Kelurahan Ngampel 4 rumah. Kerusakan paling banyak terjadi pada bagian atap akibat terjangan angin yang disertai hujan lebat.
” Kalau yang parah disini (Kelurahan Bujel), dan Kelurahan Mojoroto rata-rata berdampak pada rumah warga,” katanya.
Menurut Joko, pihaknya kini tengah menggali informasi lebih lanjut untuk mempercepat proses penanganan dan pemulihan di lapangan. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dampak bencana terasa signifikan bagi warga yang rumahnya rusak dan aktivitas sehari-hari terganggu.
” Kami masih harus menunggu hasil assesmen yang dilakukan tim malam ini,” terang Joko.
Sebagai langkah darurat, masih kata Joko. BPBD akan mendirikan posko bencana untuk membantu warga terdampak, terutama di RT 2 dan 3 RW 6 Kelurahan Bujel, di mana sekitar 29 rumah mengalami kerusakan parah pada bagian atap akibat angin puting beliung.
“Posko bencana akan didirikan di sekitar rumah warga Kelurahan Bujel dengan tenda darurat, sambil menunggu informasi dari RT setempat,” ungkap Joko. (*)