SURABAYA (WartaTransparansi.com) – JP.Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono siap memback-up kebutuhan PMI Jawa Timur bersama jajarannya untuk meningkat kualitas dan kuantitas perolehan kantong darah maupun pengelolaannya.
“Sebagai bentuk terima kasih atas kepedulian relawan baik di KSR hingga pengurus, pemerintah daerah Jawa Timur wajib mendukung keinginan PMI Jatim hingga jajarannya dalam hal fasilitas, peralatan yang diinginkan,” papar Adhy Karyono saat memberikan penghargaan satya lencana kepada pendonor darah sebanyak 75 kali yang diserahkan langsung di Gedung Negara Grahadi,” Selasa (29/10/2024).
Adhy Karyono mengakui kerja keras relawan PMI di lapangan patut diapresiasi. Bukan hanya di bidang perolehan darah, tetapi juga dalam hal penanggulangan bencana. Mereka selalu hadir membantu masyarakat yang membutuhkan seperti bencana kemarau saat ini.
“Saya yang pernah terlibat dalam penanggulangan bencana di berbagai daerah, tahu betul bagaimana relawan PMI dalam menolong sesama, bila dibandingkan petugas BPBD yang sudah dibayar pemerintah,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua PMI Jatim, H.Imam Utomo S dalam keterangannya memiliki keinginan agar setiap rumah sakit di Jatim memiliki bank darah. Tujuannya, agar darah yang lebih dalam perolehan donor darah bisa tahan lama saat disimpan di Bank Darah. “Yang saya tahu, rumah sakit pemerintah yang besar sudah memiliki bank darah dalam bentuk lemari es. Namun, masih banyaj rumah sakit khususnya milik swasta yang tidak punya. Sehingga saat mereka membutuhkan darah, harus lari-lari ke UDD PMI,” keluhnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan dan sosial PMI Jatim, dr Harsono melaporkan ada 590 pendonor yang menerima penghargaan karena 75 kali dari 38 UDD Kab/Kota tanpa terputus. Rinciannya, Kota Surabaya (200), Kab. Sidoarjo (15), Kab. Gresik 15), Kab. Lamongan (3), Kab. Bojonegoro (11), Kab. Tuban (3), Kab. Bangkalan (3), Kab. Sampang 0, Kab. Pamekasan (1), Kab. Sumenep 0, Kota Mojokerto (1), Kab. Mojokerto 0, Kab. Jombang (9), Kab. Nganjuk (3), Kab. Ngawi (3), Kota Madiun (5), Kab. Madiun (3) Kab. Magetan (2), Ponorogo (5), Kota Kediri (14), Kab. Kediri (7), Tulungagung (12), Trenggalek(6), Pacitan (2), Kota Blitar (4), Kab. Blitar (1),Kota Malang (23), Kab. Malang (11), Kota Pasuruan (56), Kab. Pasuruan (3), Kab.Probolinggo 0, Kota Probolinggo (3), . Lumajang (2), Kab. Jember (5), Kab. Bondowoso (2), Kab. Situbondo (2), Kab. Banyuwangi (18).
Adhy Karyono sendiri menyerahkan penghargaan dan Satya Lencana secara simbolis kepada 10 pendonor yang dipilih. Mereka yakni Prof. Ir. Totok Noerwarsito M.T, Agus Lestariono, Dra. Ida Pantjawati, Hj. Nurry A. Anas, S.I.Kom. Moch. Iwan Tofa, Wahyu Ainnur Robby , Mayor Kavaleri Triyono, Tjutjuk Susantyo, Sugeng Siswantoro, S.T dan Agung Dermawan, S.H. (*)





