TUBAN (Wartatransparansi.com) – Zainul Hasan dari Sasana Satpol PP Boxing Camp Probolinggo, berhasil merebut sabuk emas Kapolres Tuban setelah menang TKO atas mantan juara dunia Roy Mukhlis dari UBS BC Surabaya, pada ronde ketiga detik 27.
Pertandingan berlangsung di komplek GOR Rangga Jaya Anoraga Tuban, Sabtu (5/10/2024) malam.
Wasit Dawam Ali menghentikan pertandingan sementara untuk meminta pemeriksaan dokter ring, Michael setelah pelipis bawah Roy Mukhlis berdarah kena pukulan straight Zainul Hasan.
Dokter Michael memberikan sinyal pertandingan dilanjutkan, tetapi karena pihak pelatih UBS menghendaki pertandingan dihentikan, maka diputuskan Zainul Hasan menang teknik knock out (TKO).
Pertandingan dua ronde sebelumnya seimbang, kedua petinju saling jual beli pukulan. Tetapi Zainul Hasan yang lebih muda, lebih banyak mengambil inisiatif menekan.
Draw.
Partai pembukaan antara petinju Ilhan Dani (Bhayangkara BC Tuban) dengan Eki Arif Saputra (Garuda BC, Jember) berakhir draw, hakim Dawam Ali, Bagus Dwi, dan Nurendah memberikan nilai sama 38-38.
Partai ketiga petinju Setyo Bekti (Pusura BC Surabaya) menang TKO atas petinju Afan Zakariyab (Bhayangkara BC, Tuban) pada detik 49.
Wakapolres Tuban Kompol Herry Moriyanto Tampake, mengharapkan sejarah pertama kali pergelaran tinju profesional di Tuban ini akan membawa dampak positif pada remaja dan pemuda di Tuban. (*)
