Tembus 45.000/Kg, Bupati Ikfina Minta Petani Tembakau Jaga Kualitas

Tembus 45.000/Kg, Bupati Ikfina Minta Petani Tembakau Jaga Kualitas
Foto : Bupati Ikfina beserta Kadis Pertanian, Nurul Istiqomah saat meninjau hasil panen tembakau bentuk rajangan di Desa Sumberwuluh, Kec. Dawarblandong, Kab. Mojokerto, Jum.at (29/9/2023).

MOJOKERTO (WartaTransparansi.com) – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati  meminta para petani tembakau di wilayah Kec. Dawarblandong serius merawat tanamannya agar menghasilkan panen yang  berkualitas. Pasalnya jika pada musim panen tahun ini daun tembakau yang berkwalitas bisa menembus harga tertinggi kisaran Rp. 45.000 perkilogram daun kering grosok.

Kepedulian Bupati Ikfina beserta Kepala Dinas Pertanian Kab. Mojokerto pada petani tembakau di wilayahnya ini, diutarakan  saat mengunjungi awal petik tembakau bersama di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Dawarblandong, Kab. Mojokerto, Jum’at (29/9/2023).

“Alhamdulillah harga tembakau musim panen tahun ini cukup bagus dan  meningkat. Ini  merupakan keberkahan untuk para petani tembakau, khususnya di wilayah Kec. Dawarblandong-Mojokerto,” jelas Bupati Ikfina.

Untuk itu, lanjut Bupati Ikfina, para petani tembakau di  Dawarblandong  perlu merawat tanaman yang sudah siap panen, untuk menjaga dan meningkatkan kwalitas daun tembakau untuk menaikkan harga terpuncak. Sehingga penghasilan melimpah.

“Saya minta para petani terus menjaga kualitas tembakau, untuk meningkatkan harga. Kita akan bersama- sama mengupayakan  pengelolaan pasca panen tembakau lebih baik dan menghasilkan hasil tembakau yang baik. Sehingga dapat meningkatan kesejahteraan petani tembakau,” pesan Bupati.

Secara terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kab. Mojokerto, Nurul Istiqomah M.Si menjelaskan, jika panen tembakau tahun 2023 ini mengalami peningkatan harga jual. Rinciannya harga daun basah yang sebelumnya di harga Rp. 2.000 – Rp. 2.500 per kilogram, saat ini mencapai Rp. 4.000 – 4.500 per kilogramnya.

Sedangkan untuk daun kering grosok di tahun 2022 berkisar Rp. 20.000 – 25.000 per kilogram, pada tahun sekarang mencapai Rp. 40.000 – 45.000. Selanjutnya, tembakau rajangan tahun 2022 di harga Rp. 40.000 – 45.000 per kilogram, namun panen saat ini naik menjadi Rp. 50.000 – Rp. 55.000 per kilogramnya.

“Alhamdulillah para petani tembakau tahun ini dapat merasakan hasil panennya, selain bagus harganya tentunya juga kualitasnya sehingga dapat meningkat untuk harga jualnya,” pungkas Nurul. (*)