Kamis, 28 Maret 2024
31 C
Surabaya
More
    Jawa TimurSurabayaPemkot Surabaya akan Siapkan Gedung Tempat Berkumpul Komunitas Disabilitas

    Pemkot Surabaya akan Siapkan Gedung Tempat Berkumpul Komunitas Disabilitas

    SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Wali Kota Eri Cahyadi menegaskan, Pemkot Surabaya akan mencarikan dan menyiapkan gedung sebagai tempat berkumpulnya semua komunitas disabilitas. Untuk itu, saat ini pemkot tengah mendata jumlah disabilitas yang ada di kota Pahlawan.

    Hal itu disampaikan Eri Cahyadi, didampingi Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani, saat menerima kehadiran Rizky Gusti Priambodo (18), seorang penyandang disabilitas di ruang kerja Wali Kota, Selasa (2/8/2022).

    Dalam pertemuan itu, Eri dan Rini juga menerima pemberian lukisan dan busana, yang merupakan hasil karya penyandang disabilitas.

    “Wah keren, bagus sekali lukisannya, top buat Rizky,” puji Eri membuat Rizky tersipu malu.

    Bahkan, untuk memberikan semangat kepada Rizky agar terus mencintai dunia seni lukis, Eri Cahyadi dan Rini Indriyani juga memberikan hadiah berupa peralatan untuk melukis.

    Baca juga :  Bazar Ramadhan Jadi Sabuk Pengaman dan Upaya Stabilkan Harga Bahan Pokok

    Menurut Eri, saat ini Pemerintah Kota Surabaya tengah mendata jumlah disabilitas di Kota Surabaya. Selain itu, pemkot juga akan menyiapkan sebuah tempat yang rencananya akan digunakan sebagai tempat berkumpulnya semua komunitas disabilitas.

    Tempat tersebut nantinya sebagai tempat keterampilan, komunitas kesenian, hingga berkumpulnya tempat-tempat penyandang cacat dunia olahraga.

    “Sebab saya berpikir, jika mereka telah lulus sekolah, tempat yang diperlukan yang digunakan untuk mewadahi potensi keterampilan disabilitas. Jadi nanti ada kelas melukis, memasak, menjahit, musik, dan sebagainya,” jelasnya.

    Senada, Ketua TP PKK Rini Indriyani mengatakan, meski dengan keterbatasannya, namun Rizky memiliki semangat yang tinggi.

    “Alhamdulillah Rizky antusias sampai mengenakan dasi yang senada dengan kemejanya. Nanti kita akan asah dengan bimbingan dari Pemkot Surabaya, tapi tidak hanya untuk Rizky saja, melainkan untuk seluruh penyandang disabilitas yang memiliki potensi,” kata Rini.

    Baca juga :  Khofifah Sayangkan Banyaknya Hoax Gempa Tuban

    Ia menjelaskan bahwa pendampingan kepada anak-anak penyandang disabilitas akan terus dilakukan, seperti anak-anak yang memiliki potensi untuk melukis, fotografi, musik dan lainnya. Sebab, potensi yang dimiliki akan diwadahi oleh Pemkot Surabaya.

    “Pak Wali Kota tengah menyiapkan gedung yang akan menjadi Graha Anak Istimewa. Artinya, potensi anak-anak istimewa ini ditampung, karena jika mereka bertemu dengan sesama sudah tidak minder lagi dan saling menguatkan,” ujarnya.

    Tak hanya mendapatkan lukisan, Rini Indriyani dan Eri Cahyadi juga mendapatkan busana, yang juga hasil karya anak penyandang disabilitas.

    “Saya sangat mengapresiasi, dengan keterbatasan mereka dapat tetap berprestasi dan menghasilkan karya. Pasti harapan kami, mereka bisa mandiri,” ungkapnya.

    Baca juga :  Ratusan Kyai Rekomendasikan Khofifah-Emil Maju Lagi di Pilgub Jatim

    Rini menjelaskan, dengan adanya karya busana dari disabilitas, ke depan Pemkot Surabaya akan menyiapkan produk UMKM tersebut untuk bergabung dengan situs belanja online milik pemkot, yakni E-Peken Surabaya.

    “Jadi kami bantu untuk memasarkan produk dari anak-anak penyandang disabilitas ini. Nanti setiap PD bisa memesan produk tersebut melalui E-Peken. Saya melihat tadi jahitannya juga bagus, nanti pendampingan juga akan dilakukan agar memiliki daya jual yang bagus,” ujarnya.

    Ibunda Rizky, Sumarti yang turut mendampingi anaknya mengatakan, sang putra sangat senang bisa mendapat semangat dari Wali Kota Eri dan ibu Rini Indriyani secara langsung.

    “Sampai saat ini sudah lebih 50 lukisan yang dibuat Rizky dan sudah mengikuti beberapa pameran seni lukis, khususnya di kawasan wisata Alun-Alun Kota Surabaya,” imbuhnya. (*)

    Reporter : wetly

    Sumber : WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan