Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya Antiek Sugiharti juga menjelaskan bahwa demi memeriahkan acara ini pihaknya sudah menyiapkan berbagai penampilan seni budaya dan juga workshop serta demo memasak.
“Jadi, dalam acara ini tidak hanya semata-mata memajang produk UMKM, tapi kami juga meriahkan dengan berbagai penampilan dan workshop serta demo memasak,” kata Antiek.
Ia juga menjelaskan lebih rinci serangkaian acara pada pameran tersebut. Pada hari pertama (9/4/2021), acara itu akan dibuka lebih awal, yaitu pukul 09.00–16.00 WIB. Acara tersebut akan diawali dengan opening ceremony, yang disiarkan secara live dari Balai Kota Surabaya, acara kemudian dilanjutkan dengan fashion show, dan pukul 14.00-15.00 akan ada demo memasak menu kuliner khas Bulan Ramadhan bersama Chef Nadia, Technical Chef Fiber Cream.
Pada hari kedua (10/4/2021), acara akan dimulai pukul 10.00-16.00 WIB dengan webinar bertema UMKM sebagai Game Changer, dengan pembicara Sandy Wahyudi dari CEO Connectpedia.
Dilanjutkan hiburan berupa musik dan penampilan seni tari yang akan ditayangkan pada pukul 13.00-14.00 WIB. Kemudian pada hari ketiga atau hari terakhir (11/4/2021), akan ada demo dan tutorial membuat kolase bersama Ketua Dekranasda Surabaya.
Lalu penutupan acara ini akan dimeriahkan oleh kolaborasi musik dan tari yang spektakuler. “Jadi, jangan lewatkan ya, karena acara ini pasti akan menarik dan seru,” tegasnya.
Karena acara ini virtual, tentu yang memegang kemudi utama adalah Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya. Berbagai persiapan pun sudah dilakukan Diskominfo untuk menjamin kelancaran acara ini.
“Semua persiapan sudah kita lakukan, insyallah semua server dan portal sudah siap semuanya,” kata Kepala Diskominfo Kota Surabaya M. Fikser.
Ia juga menjelaskan bahwa warga yang ingin mengikuti pameran virtual ini cukup mengklik https://virtualexpoukm.surabaya.go.id. Dalam portal tersebut, ada beberapa vitur yang bisa dilihat oleh pengunjung, yaitu pameran, jadwal acara, pembicara dan pendaftaran.
“Jadi, portal tersebut sangat gampang untuk dibuka dan semua acaranya sudah tersedia,” tegasnya.
Semua acara ini, kata Fikser, merupakan ide langsung dari Ketua Dekranasda Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi yang mencoba diterjemahkan oleh lintas OPD di lingkungan Pemkot Surabaya. Bahkan, setiap persiapannya juga terus dipantau dan dibina langsung oleh Rini. (wt)