Dukungan itu setelah dimaksimalkan harus dibuktikan, dengan pembinaan yang baik dari usia dini. “Saya dulu waktu Tsanawiyah di kampung Arab, juga main sepakbola, sekarang juga semakin banyak bibit dan harus dikelola dengan baik.
Industri sepakbola, katanya, menyatukan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menyatukan prestasi sepak bola, bangkit dan terkenal sampai tingkat nasional.
“Kecintaan dan gila bola mudah-mudahan masuk dalam tata kelola membina sepakbola yang baik, untuk mencapai prestasi yang membanggakan bangsa Indonesia,” tandas bupati. (jt)